Akhirnya kita kembali
kepada ujung
Kembali kepada ekor
Kembali kepada
persimpangan jalan
Kepada jalan yang
berbeda-beda
Dengan warna yang
berbeda
Dengan texture yang
berbeda
Terpaksa kita harus
menggerakan bibir dan membantingkan lidah kepada rongga mulut
Mengucapkan selamat
jalan kepada masing-masing
Terpaksa kita harus
melambaikan tangan dan membiarkan mata menatap jauh
Merestui senyum masa
silam,air mata masa lalu pergi jauh
Semuanya cepat
melewati waktu, bagaikan kilat kita mengejar waktu
Semuanya cepat
berubah, bagaikan megician kita mentransformasikan waktu menjadi kenangan
Pertemuan dengan
persimpangan akan menjadi sebuah perpisahan, akan menjadi pemisah
Akan memisahkan kita
menjadi aku-aku
aku-aku harus
mengucapkan selamat tinggal kepada kita
semuanya tentang kita
hanya akan menjadi titik berwarna pada memori otak
yang akan lama
aku-aku cari didalam tumpukan titik hitam pada otak
aku takut menghadapi
itu, aku takut melupakan itu, aku takut tidak dapat menemukan warna itu
aku takut menjadi
aku, aku ingin menjadi kita selamanya
Selamat berpisah
untuk kita yang telah menjadi aku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar